NAMA
: AYU MARIYAM BERLINA
NPM
: 14209648
KELAS
: 4EA12
1. Prinsip-prinsip etika bisnis yang berlaku di
Indonesia sangat dipengaruhi oleh system nilai masyarakat kita, Jelaskan !
Jawab :
Etika
bisnis memiliki prinsip-prinsip yang harus ditempuh perusahaan oleh perusahaan
untuk mencapai tujuannya dan harus dijadikan pedoman agar memiliki standar baku
yang mencegah timbulnya ketimpangan dalam memandang etika moral sebagai standar
kerja atau operasi perusahaan. prinsip-prinsip etika bisnis sebagai berikut :
a. Prinsip Otonomi
Prinsip otonomi adalah sikap dan
kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan
kesadarannya tentang apa yang dianggapnya baik untuk dilakukan.
b. Prinsip Kejujuran
Kejujuran merupakan nilai yang
paling mendasar dalam mendukung keberhasilan perusahaan. Kejujuran harus
diarahkan pada semua pihak, baik internal maupun eksternal perusahaan.
c. Prinsip
Tidak Berniat Jahat
Prinsip ini ada hubungan erat dengan
prinsip kejujuran. Penerapan prinsip kejujuran yang ketat akan mampu meredam
niat jahat perusahaan itu.
d. Prinsip Keadilan
Perusahaan harus bersikap adil
kepada pihak-pihak yang terkait dengan sistem bisnis.
e. Prinsip Hormat
Pada Diri Sendiri
Perlunya menjaga citra baik
perusahaan tersebut melalui prinsip kejujuran, tidak berniat jahat dan prinsip
keadilan.
2.
Mengapa prinsip no harm
menjadi dasar jiwa dari semua aturan bisnis. Jelaskan menurut pendapat saudara
!
Jawab :
Karena
Prinsip no harm punya jangkauan yang luas mencakup banyak prinsip
lainnya.
3.
Jelaskan menurut
pendapat saudara bagaimana caranya menerapkan prinsip-prinsip etika bisnis ini
sehingga benar-benar operasional !
Jawab :
a.
Kejujuran : Banyak orang beranggapan bisnis
merupakan kegiatan tipu-menipu demi mendapat keuntungan. Ini jelas keliru.
Sesungguhnya kejujuran merupakan salah satu kunci keberhasilan berbisnis.
b.
Keadilan : Perlakukan setiap orang sesuai
haknya. Misalnya, berikan upah kepada karyawan sesuai standar serta jangan
pelit memberi bonus saat perusahaan mendapatkan keuntungan lebih. Terapkan juga
keadilan saat menentukan harga.
c.
Rendah Hati : Jangan lakukan bisnis dengan
kesombongan. Misalnya, dalam mempromosikan produk dengan cara berlebihan,
apalagi sampai menjatuhkan produk bersaing, entah melalui gambar maupun
tulisan. Pada akhirnya, konsumen memiliki kemampuan untuk melakukan penilaian
atas kredibilitas sebuah poduk/jasa.
d.
Simpatik : Kelola emosi. Tampilkan wajah
ramah dan simpatik. Bukan hanya di depan klien atau konsumen anda, tetapi juga
di hadapan orang-orang yang mendukung bisnis anda, seperti karyawan, sekretaris
dan lain-lain.
e.
Kecerdasan : Diperlukan kecerdasan atau
kepandaian untuk menjalankan strategi bisnis sesuai dengan ketentuan-ketentuan
yang berlaku, sehingga menghasilkan keuntungan yang memadai. Dengan kecerdasan
pula seorang pebisnis mampu mewaspadai dan menghindari berbagai macam bentuk
kejahatan.
f.
Lakukan dengan cara yang baik, lebih baik atau dipandang
baik sebagai pebisnis : jangan mematok diri pada
aturan-aturan yang berlaku. Perhatikan juga norma, budaya atau agama di tempat
anda membuka bisnis. Suatu cara yang dianggap baik di suatu Negara atau daerah,
belum tentu cocok dan sesuai untuk di terapkan di Negara atau daerah lain.
4.
Berkembang tidaknya suatu etos bisnis
dalam sebuah perusahaan sangat ditentukan oleh gaya kepemimpinan dalam suatu
perusahaan tersebut. Jelaskan menurut pendapat saudara !
Jawab :
Karena Betapapun baiknya nilai dan prinsip moral
tertentu, tetapi kalau tidak ditunjang oleh gaya kepemimpinan yang kondusif
untuk menumbuhkan etos bisnis yang baik, etos bisnis sulit akan berkembang
dalam sebuah perusahaan. Kedati gaya kepemimpinan semacam manipulator ataupun
administrator birokratis bisa sangat membawa hasil yang diinginkan, dalam
banyak hal akan sulit menumbuhkan etos bisnis yang baik dalam suatu perusahaan.
Karena gaya semacam itu terlalu memperalat karyawan demi tujuan perusahaan atau
pula terlalu kaku bertumpu pada aturan-aturan dan prosedur birokratis yang
bertele-tele.
5. Mengapa
norma dan prinsip etika bersifat universal, Jelaskan menurut pendapat saudara !
Jawab :
Karena di bagian dunia mana pun setiap bisnis
harus menerapka etika-etika bisnis yang berlaku, agar tercipta suatu
keseimbangan dan tidak ada yang dirugikan.
6.
Apakah ada kaitannya antara moralitas dan hukum
!
Jawab :
Ada
kaitannya.. Moral itu berisi kaidah yang mengatur suatu perilaku agar tidak
menyimpang. Oleh karena itu diperlukan hokum untuk member efek jera serta
mengatur pelanggaran moral yang terjadi.
7.
Apa yang dimaksud dengan prinsip integritas
pribadi, berikanlah penjelasan dan contohnya !
Jawab :
Integritas
Pribadi berkaitan dengan nilai-nilai moral dan etika yang berlaku normatif di
tengah-tengah masyarakat, kualitas/mutu kepribadian yang melekat pada orang
yang senantiasa melambari setiap tindakan dan tingkah lakunya dalam kehidupan
sehari-harinya dengan nilai-nilai moral dan etika.
8.
Menurut pendapat Rhenald khasali bahwa “masyarakat
kita belum punya budaya korporatif “ apa maksudnya menurut pendapat saudara !
Jawab :
Budaya
kerja korporasi adalah keseluruhan kepercayaan (beliefs) dan
nilai-nilai (values) yang tumbuh dan berkembang dalam suatu
organisasi, menjadi dasar cara berpikir, berperilaku dan bertindak dari seluruh
insan organisasi, dan diturunkan dari satu generasi ke generasi.
1.
Mengapa keadilan menjadi nilai yang
sangat dijunjung tinggi oleh segenap masyarakat. Jelaskan menurut pendapat
saudara !
Jawab :
Karena
setiap manusia diperlukan keadilan yang seadil-adil nya dan di Indonesia juga diterapkan
sistem hukuman siapa yang bersalah cepat atau lambat dia akan mendapat hukuman
sesuai kesalahan yang dia buat.
2.
Kesejahteraan buruh menuntut demokratis
dan profesionalisme
Jawab :
Karena buruh juga perlu yang
demokratis dan profesionalisme yang kuat dari setiap pekerjaan dia.